Minggu, 12 Juli 2020

ROOT BLOWER

Blower asal kata dari blow, artinya meniup

Jadi blower meniupkan udara atau dengan kata lain, blower adalah alat yg digunakan untuk memindahkan udara dari satu tempat ketempat yg berbeda.

Kategori

Kapasitas besar tekanan kecil : exaus, kipas angina

Kapasitas sedang , tekanan sedang : root blower, ring blower

Kapasitas kecil, tekanan tinngi : kompresor

 

-          Root blower ada beberapa type;

-          A. two lube , denga menggunakan 2 lobe

Adapaun ciri2: suara lebih halus, low noise,perawatan  mudah

                           Tekanan 6000 mmaq

B. tree lobe; body besar, angina lebih besar dr two lobe, tekanan sd 8000 mmaq, suara lebih berisik

 

Root blower dan ring blower

Digunakan untuk

1.     Proses aerasi di system wwtp

2.     Proses aerasi di tambak udang

3.     Proses bioflog di system tambak ikan nila dan lele

4.     Proses elektroplatimg

5.     Proses memindahkan debu semen atau benda ringan spt tepung

6.     Proses pembakaran

7.     Proses backwah

8.     Proses biogas

9.     Proses pengolahn makanan

 

 

Sekarang saya akan menjelasakan cara kerja atau prinsip kerja dari roots blower , seperti yang tadi saya jelaskan ada dua jenis roots blwer , yaitu 2 lobe blower dan 3 lobe blower.

Pada kesempatan ini saya akan menjelaskan tentang prinsip kerjan 2 lobe blower.

Sekarang kita lihat ke gambar berikut:

1.Blower disini merk futsu dibawah lisensi taiko japan, basicnya adalah 2 lobe blower , walau kami juga membuat 3 lobe blower. Namun yang banyak kami jual di Indonesia adalah yang jenis 2 lobe blower.

Ini adalah gambar dari penampang roots blower futsu 2 lobe, yang terdiri dari:

a.     1 shaft yang bergerak searah jarum jam dan 1 shaft lagi bergerak berlawanan arah jarum jam.

b.     Casing root blower

c.      Lubang untuk hisap

d.     Lubang untuk keluar udara

Kedua shaf ini digerakkan oleh penggerak atau driven, biasanya kami menggunakan electromotor, bisa juga kita menggunakan motor diesel dengan design penghubungn tertentu. Sakarang kita bicarakan prinsip kerja dari blower terlebih dahulu.

 

2. Pada saat shaf pertama berposisi horizontal , maka shaft 2 berposisi vertical. Pada saat ini udara akan masuk melalui lubang bawah hisap ke dalam ruang hampa.

3.kemudian pada puran selanjutntya posisi lobe 1 akan sejajar miring dengan lobe 2, ini akan membuat tempat udara yang lebih luas didalam casing. Anda bisa liat daerah yang saya arsir ini adalah udara yg telah memenuhi ruangan yang ada di dalam casing.

4. Pada putaran berikutnya lobe 1 berada pada posisi vertical dan lobe 1 pada posisi horizontal.

Yang terjadi pada kondisi seperti ini adalah ruang udara semakan luas ada banyak volume udara ygng siap dipampatkan dan selangkah lagi udara tsb akan keluar melalui saluran buang atau lubang aout put.

Secara bersamaan apa yang terjadi pada lubang input, lubang input akan kembali kemasukann udara dari luar.\

5. Kemudian pada putaran selanjutnya lob1 akan berada pada posisi horizontal dan lobe 3 akan berada pada posisi vertical, pada posisi ini yang terjadi udara yg berada diatas lobe no 1 akan segera keluar pada casing blower begitu saja tanpa tekanan.

 

Jadi unik nya blower ini sebenarnya kalo dia bekerja pada basicnya hanya mentranferkan udara saja dari pipa hisap ke pipa keluar. Pertanyaan selanjutnya kapan terjadi tekanan atau mengapa bisa terjadi tekanan pada roots blower 2 lobe merk futsu.

Kita kembali lagi ke gambar, inilah keunikan dari root blower, adalah sebenarnya adalah celah antara lobe 1 dengan dinding casing, pada saat lob1 bergerak dari posisi horizontal ke vertical menuju lubang keluar udara akan mengalir keluar, Namun bila dihapan lubang keluar tadi ada yang menahan udara keluar maka sebagian udara akan kembali ke step awal melaluli celah antara dinding dan lob1 .

Sampai udara penuh dan rotor terus berputar pada saat itulah terjadi tekanan yg lebih tinggi dari udara yang masuk.

Anda bisa perhatikan posisi udara tekanan rendah dengan udara tekanan yg naik.  Udara yng balik disebut back flow, back flow ini yang membuat udara tertekan.

Anda bisa lihat grafik. Tekanan actual terjadi dari = v1 (p2-p1)

Tekanan rendah berada di awal, efesiensi dari root blower bisa dihitung jika udara yang masuk lebih rendah atau sama dengan udara yg di keluarkan itulah root blower dengan efesiensi yang tinggi.

Artinya blower tsb tdk perlu menggunakan tenaga penggerak yg besar untuk menaikkan tekanan dan volume.

 

Untuk diskusi bisa hub

Pt BWS

www.bumiwirasta.com

ruko duta bumi blok d9 no9 jl boulevard hijau kota harapan indah Bekasi

021-8876784// 88381072

Wa; 08161633702

Wa. 0812 8833 678

Wa 0813 1724 3812

Wa 08770016234

 

 

 

 

 

 

 

1 komentar:


  1. Numpang promo ya Admin^^
    ingin mendapatkan uang banyak dengan cara cepat
    ayo segera bergabung dengan kami di ionpk.biz ^_$
    add Whatshapp : +85515373217 || ditunggu ya^^

    BalasHapus