KINCIR angin dan KINCIR air merupakan sebuah alat yang memanfaatkan kekuatan angin untuk dikonversikan/diubah menjadi kekuatan mekanik. Masyarakat luas lebih mengenal KINCIR yang dimanfaatkan sebagai alternatif pembangkit listrik tenaga air. Dalam menghasilkan listrik, KINCIR dikenal sebagai alat yang sangat ramah lingkungan, karena hasil proses pengkonversian kekuatan angin menjadi mekanik tidak meninggalkan emisi gas rumah kaca. Keberadaan KINCIR juga dimanfaatkan dalam memudahka kehidupan manusia, sebagai contoh KINCIR dimanfaatkan untuk memompa dan mendistribusikan air bersih, sebagai alat bantu untuk irigasi, kemudian dimanfaatkan juga oleh para PETAMBAK sebagai alat pemasok oksigen pada BUDIDAYA/TAMBAK UDANG dan NILA.
Pada BUDIDAYA IKAN NILA, kincir berperan aktif dalam mensupport kebutuhan oksigen dalam kolam, meningkatkan kualitas air, dan mempermudah proses pembersihan kolam. Berbeda dengan KINCIR yang memanfaatkan tenaga air sebagai penggerak pada saluran irigasi, KINCIR yang ada pada BUDIDAYA menggunakan sumber aliran listrik untuk menggerakan KINCIR. Penggunaan KINCIR pada TAMBAK dan BUDIDAYA NILA menjadi sorotan beberapa PEMBUDIDAYA IKAN NILA. Karena jika dibandingkan dengan AERATOR, KINCIR mempunyai harga yang jauh lebih murah. Dengan merogeh kocek sekitar 4-5 jutaan, PEMBUDIDAYA sudah bisa mendapatkan KINCIR yang berpower 1Hp/0,75kW. Berbeda dengan AERATOR ROOT BLOWER yang masih harus mengeluarkan biaya sekitar 15 jutaan untuk memperoleh power yang sama 1Hp/0,75kW. Dengan harga yang dibanderol KINCIR 1Hp/0,75kW memang jauh lebih murah, namun terdapat beberapa analisa dan pertimbangan sebelum membeli KINCIR untuk digunakan pada usaha BUDIDAYA TAMBAK IKAN NILA.
Beberapa point penting penggunaan KINCIR pada BUDIDAYA TAMBAK IKAN NILA, pertama PEMBUDIDAYA tidak bisa mengejar produktivitas IKAN NILA hal ini dikarenakan output udara/oksigen yang dihasilkan KINCIR tidak bisa dipastikan seberapa besarnya, sehingga jika PEMBUDIDAYA menerpakan tebar padat tidak lah mungkin. Kedua investasi dengan menggunakan KINCIR memang jauh lebih murah, ketiga tingkat kematian IKAN NILA menjadi tinggi. Hal ini karena sangat berpengaruh pada point yang keempat, yaitu penggunaan KINCIR pada BUDIDAYA TAMBAK IKAN NILA tidak tahan pada kondisi cuaca yang buruk. Pertimbangan-pertimbangan seperti ini sangat lah diperlukan, karena dalam setiap BUDIDAYA IKAN NILA, tingkat produktivitas yang tinggi, dan keberhasilan panen menjadi dambaan dan harapan pada setiap PEMBUDIDAYA TAMBAK IKAN NILA maupun UDANG.
Untuk sekedar konsultasi dan bertanya ketersediaan
stock, bisa langsung menghubungi salah satu nomor what’sApp kami.
Untuk info lebih lanjut, kunjungi
link di bawah ini:
Untuk pemesanan, bisa di link
berikut ini:
Untuk kontak dan konsultasi lebih lanjut, hubungi
nomor what's app di: 08161633702 / 08128833678
Tidak ada komentar:
Posting Komentar