Senin, 05 Februari 2024

SUBSIDI PUPUK DIKURANGI, DIGANTIKAN DENGAN BUDIDAYA BIOFLOK

 

            Pertumbuhan ekonomi suatu Negara salah satu nya didukung pada sektor pertanian, keberhasilan sektor ini sangat berpengaruh pada kemajuan suatu Negara serta pertumbuhan ekonomi. Pada tahun 2023, sektor pertanian mengalami peningkatan. Mengutip pada berita harian digital, pada triwulan ketiga tahun 2023, sektor pertanian tercatat mengalami pertumbuhan sebesar 1,46 persen, dan mampu memberikan kontribusi sebesar 13,57 persen ke PDB. Pada sektor pertanian, tingkat keberhasilan panen salah satu nya didukung oleh kualitas pupuk. Hal yang disayangkan adalah, pada kuartal pertama tahun 2022, pemerintah telah mengurangi subsidi pupuk. Artinya hanya beberapa merk pupuk saja yang masih diberikan subsidi. Keadaan ini sangat merugikan para petani, terlebih jika petani tersebut hanya mengelola lahan milik orang lain yang luasannya di bawah 2 hektare.

                Pada perbincangan kami  BUMIWIRASTA beberapa waktu yang lalu oleh salah seorang petani di wilayah pekalongan, lampung. Mereka sangat mengeluhkan adanya pemangkasan subsidi pada pupuk, kondisi ini tentunya juga akan menghambat waktu panen. Namun berkat keingintahuan dan kepedulian salah seorang PEMBUDIDAYA NILA, kondisi ini dapat direda, dan dapat diatasi dengan lumpur dan kotoran ikan pada BUDIDAYA IKAN NILA SISTEM BIOLFOK. Salah seorang PEMBUDIDAYA IKAN NILA yang juga customer kami BUMIWIRASTA sangat peduli pada sektor KETAHANAN PANGAN. Berkat usaha, pengetahuan, dan keberaniannya, beliau menemukan salah satu solusi dalam mengatasi pengurangan subsidi pupuk yang diberikan pemerintah. Pada BUDIDAYA IKAN NILA SISTEM BIOFLOK, kotoran ikan dan sisa lumpur di dasar dapat dimanfaatkan untuk pupuk. Dan siapa yang menyangka, bahwa menurut dari seluruh petani lumpur dan kotoran ikan SISTEM BIOFLOK ternyata kualitas nya lebih bagus dengan pupuk. Hal ini terlihat pada perkembangan tanaman, dan waktu panen menjadi lebih cepat. Pada kuartal 2 di tahun 2023, berkat penemuan sang PEMBUDIDAYA, petani pun saat ini berbondong-bondong untuk membuat kolam bundar, dengan memanfaatkan lahan di sekitaran sawah.

                Kotoran ikan pada BUDIDAYA SISTEM BIOFLOK, oleh para petani tidak di buang, melainkan diolah menjadi pupuk dengan bantuan dan campuran beberapa bahan. Diantaranya di campur dengan gula, nanas, dan disimpan selama 1 bulan. Dengan memanfaatkan sisa kotoran BIOFLOK, ternyata juga dapat mencegah kehadiran hama, seperti tikus, ulat, dan lainnya.

 

Untuk sekedar konsultasi dan bertanya ketersediaan stock, bisa langsung menghubungi salah satu nomor what’sApp kami.

Untuk info lebih lanjut, kunjungi link di bawah ini:

https://bumiwirasta.com/

Untuk pemesanan, bisa di link berikut ini:

https://www.tokopedia.com/bumiwirasta

Untuk kontak dan konsultasi lebih lanjut, hubungi nomor what's app di: 08161633702 / 081317243812




Tidak ada komentar:

Posting Komentar