BUDIDAYA UDANG
merupakan jenis usaha yang sangat menjanjikan, walaupun banyak yang telah
mengalami kegagalan, namun pada kenyataannya tidak membuat semua PEMBUDIDAYA UDANG
menyerah begitu saja. Melihat dari sisi penghasilan dalam sekali panen, BUDIDAYA
UDANG memang sangat menggiurkan, belum lagi harga jual udang yang cukup tinggi
di pasaran. Umumnya para PETAMBAK/PEMBUDIDAYA UDANG mengalami kegagalan karena
beberapa faktor. Pertama karena faktor benur, kualitas benur sangat
mempengaruhi keberlangsungan hidup udang untuk ke depannya. Kemudian dari segi
ukuran benur juga harus seragam, mengingat sifat udang termasuk hewan
kanibalisme. Kedua adalah kualitas air yang ada pada kolam, dimana udang merupakan
komoditi yang sangat rentan terkena penyakit. Ketiga cuaca ekstrem yang sulit
ditebak karena Indonesia terdapat beberapa musim. Dan yang terakhir keempat,
karena terlalu tingginya tebar padat benur, sehingga ruang gerak dan asupan oksigen/udara
terkadang tidak terlalu dipikirkan.
Dalam
mencapai keberhasilan panen sesuai dengan apa yang diharapkan, tentunya
diperlukan kekonsistenan dalam merawat, menjaga, dan memperhatikan segala unsur
BUDIDAYA UDANG. Berdasarkan hasil pengamatan yang kami lakukan kepada para
PEMBUDIDAYA, yang mempunyai usaha BUDIDAYA UDANG. Terdapat beberapa poin
penting agar tingkat keberhasilan panen berjalan sesuai dengan apa yang
diharapkan. Menggunakan media kolam bundar/bulat, dan mengandalkan AERATOR ROOT
BLOWER FUTSU, panen udang mencapai 130 Ton/Hektare.
Terdapat
3 jenis ukuran kolam bundar, pertama ada kolam bundar dengan ukuran diameter
10, yang menggunakan DIFFUSER FINE BUBBLE BWS ukuran 10 inch sebanyak 22
DIFFUSER. Kemudian yang kedua kolam bundar dengan ukuran diameter 20, menggunakan
DIFFUSER FINE BUBBLE BWS berukuran 10 inch sebanyak 88 pcs. Dan yang terakhir
ketiga, kolam bundar dengan ukuran diameter 30, menggunakan DIFFUSER FINE
BUBBLE sebanyak 200 pcs. Dalam mencapai panen hingga 130 Ton/Hektare, terdapat
rumus BUDIDAYA UDANG yang tidak semua orang mengetahuinya, dan wajib diterapkan
pada sahabat BUDIDAYA adalah:
1. Jumlah
udara 20 Lpm/Diffuser
2. Kepadatan
700 Post Larva/m³
3. Setelah BUDIDAYA
UDANG berjalan selama 1 bulan, ganti air kolam 5-10 kali per hari
4. Konsisten
melakukan pengecekan kondisi kolam secara teratur hingga panen berhasil sesuai
dengan apa yang diharapkan
Bagi sahabat BUDIDAYA, cobalah menerapkan rumus yang telah kami berikan, dan terus
melakukan standar operasional prosedur sebagaimana mestinya. Dalam meningkatkan
dan menjaga kualitas air, penggunaan AERATOR ROOT BLOWER menjadi solusi agar pH
air tetap terjaga sesuai dengan standar prosedur.
Untuk sekedar konsultasi dan bertanya ketersediaan
stock, bisa langsung menghubungi salah satu nomor what’sApp kami.
Untuk info lebih lanjut, kunjungi
link di bawah ini:
Untuk pemesanan, bisa di link berikut
ini:
Untuk kontak dan konsultasi lebih lanjut, hubungi
nomor what's app di: 08161633702 / 08128833678
Tidak ada komentar:
Posting Komentar