Jumat, 22 September 2023

JAKARTA PERNAH MENDUDUKI PERINGKAT 2 KOTA PENCEMARAN UDARA TERBERAT

 

Pertengahan bulan agustus 2023, wilayah Jakarta dan sekitarnya diramaikan dengan kualitas udara yang sempat memburuk. Kondisi langit sebagian besar wilayah Jakarta tertutup oleh polusi, bahkan cenderung tidak terlihat. Bangunan gedung bertingkat yang biasanya sudah terlihat dari kejauhan, namun tertutup oleh polusi. Berdasarkan hasil data Indeks Kualitas Udara (AQI), kualitas udara jakarta pada tanggal 15 Agustus rata-rata di atas 170, yang normalnya dalam kategori baik seharusnya di angka 0-50. Bahkan untuk wilayah jerut perut, kualitas udara menunjukan di angka 202. Angka yang sangat fantastis, sehingga menyebabkan per tanggal 15 wilayah Jakarta menempati ranking 2 di dunia sebagai Negara pencemaran udara terberat.

                Pemerintah pun mengambil langkah tegas dengan membuat peraturan, dimana dalam setiap instansi pemerintah Aparatur Sipil Negara (ASN) diwajibkan untuk kembali bekerja secara WFH (Work From Home). Kondisi udara yang tidak membaik menjadi hal yang harus sesegera mungkin ditangani, hal ini diperkuat karena di awal bulan September Indonesia ditunjuk untuk menjadi tuan rumah dalam acara KTT ASEAN. Pemberlakuan WFH, menyiram cairan yang bisa menghilangkan polusi melalui udara, hingga membuat hujan buatan telah dilakukan pemerintah. Banyak yang menyebut terjadinya polusi udara karena disebabkan beroperasinya PLTU, ada juga yang bersuara bahwa polusi udara disebabkan dari kendaraan bermotor. Banyaknya argument dari semua kalangan membuat pemerintah tidak tinggal diam, dan tidak menyalahkan beberapa pihak. Fokus pemerintah adalah harus menghilangkan polusi udara, dan mengembalikan kualitas udara menjadi lebih baik.

                Berkat kerja sama pemerintah, pihak swasta, dan seluruh masyarakat, berdasarkan data AQI per tanggal 12 september, Jakarta telah keluar dari daftar 10 besar kota paling berpolusi di dunia. Jakarta bertengger di peringkat 24 kota paling berpolusi di dunia dengan sqor kualitas udara AQI sebesar 76.  Kembalinya kualitas udara Jakarta menjadi membaik berdampak pada kegiatan KTT ASEAN berjalan lancar, mereka petinggi Negara luar juga melihat bahwa kondisi Ibu Kota Jakarta sedang baik-baik saja. Tidak sampai disitu, masyarakat luas pun sudah bisa kembali untuk berkatifitas normal di luar ruangan, dan berolahraga di waktu pagi di wilayah ibu Kota Jakarta.

 

Untuk sekedar konsultasi dan bertanya ketersediaan stock, bisa langsung menghubungi salah satu nomor what’sApp kami.

Untuk info lebih lanjut, kunjungi link di bawah ini:

https://bumiwirasta.com/

Untuk pemesanan, bisa di link berikut ini:

https://www.tokopedia.com/bumiwirasta

Untuk kontak dan konsultasi lebih lanjut, hubungi nomor what's app di: 08161633702 / 08128833678




Tidak ada komentar:

Posting Komentar